Indonesia, berjuang melawan penindasan lebih dari 350 tahun. perjuangan yang sangat melelahkan memang, namun pucuk di cinta ulam pun tiba, indonesia berhasil mendeklarasikan kemerdekaan pada tahun 45. banyak orang meyakini ini merupakan JEMBATAN EMAS perjuangan Indonnesia menjadi bangsa yang yang besar. Membangun Bangsa yang dengan beribu-ribu pulau serta berpuluh-puluh etnis, suku, dan kebudayaan tidaklah mudah. Sejak me-merdeka-kan diri, kepentingan-kepentingan selalu menghiasi kebijakan nasional. “Kekuatan” mayoritas seolah menjadi “adidaya” dalam segala situasi, pondasi yang begitu “manis” yang tercermin dalam sila-sila Pacasila tidak dilaksanakan secara seutuhnya.
Selengkapnya...
Selasa, 03 Mei 2011
Indonesia oh Nasibmu…..
Minggu, 17 April 2011
Tips Patah Hati
Tips Menghindari Patah Hati
Patah hati memang salah satu resiko yang biasa terjadi dalam hubungan asmara. Tentu saja tidak seorang pun yang suka mengalami patah hati walaupun kadang-kadang hal itu harus terjadi. Bila itu harus terjadi pada diri Anda, jangan takut untuk mencoba dan terus mencoba mencari cinta sejati.
Berikut ini beberapa saran agar Anda terhindar dari patah hati:
1. Mengetahui posisi Anda
Jika Anda tidak mengetahui dimana dan bagaimana posisi Anda dalam suatu hubungan, ini akan membuat hubungan asmara menjadi tidak pasti dan stabil. Anda akan mulai meragukan diri sendiri dan ketakutan akan merusak hubungan. Mulai membaca situasi dan jadilah diri sendiri.
2. Jangan mempermainkan
Tak seorangpun senang tertekan secara psikologi sehingga cobalah jangan mempermainkkan hubungan. Ini adalah suatu cara meyakinkan untuk memiliki hubungan baik. Jika Anda berpikir untuk "bermain-main", Anda tidak akan mendapat respek dari siapapun sehingga untuk apa Anda memikirkan hubungan kalau hanya untuk dipermainkan?
3. Jujur dan apa adanya
Jujur tentang segala hal dan mengharapkan hal yang sama dari pasangan adalah poin dari sebuah hubungan. Jadi berhentilah berbohong terus menerus atau mencari-cari alasan. Jika terasa sulit untuk berpisah dengan seseorang yang Anda sayangi, lebih baik sakit hati sekarang dari pada kemudian jika sang kekasih memang tidak bersungguh-sungguh menyayangi Anda. Dalam jangka panjang, kebohongan akan menghancurkan suatu hubungan.
4. Mencari kesempatan kedua bila diperlukan
Jika Anda mengetahui orang tersebut tidak cocok bagi Anda, berhenti menemui mereka kecuali Anda memberikan mereka kesempatan untuk berubah. Anda boleh memberikannya waktu dan membantu si dia untuk berubah. Tetapi jika ia tidak menunjukkan perubahan, sebaiknya Anda mulai mencari seseorang yang benar-benar sesuai untuk Anda
5. Hubungan berarti kompromi
Tak seorangpun yang selalu berada dalam pihak yang salah atau sebaliknya. Suatu hubungan dapat berjalan dengan baik tergantung pada kedua belah pihak dan saling berbagi tanggung jawab. Jika Anda menemukan diri Anda lebih banyak berkorban dalam suatu hubungan dibanding pasangan, lebih bijak untuk memperhatikan dan mengkomunikasikan hubungan tersebut. Latihlah komunikasi dua arah yang seimbang. Anda berdua dapat menjadi dewasa dalam suatu hubungan jika masing-masing mau belajar untuk kompromi dan saling mengalah.
Selengkapnya...
Rabu, 13 April 2011
URUTAN ANGKA PADA KALKULATOR DAN TELEPON
Apa perbedaan alat komunikasi (Telepon, Handphone) dengan alat hitung (kalkultor). Ya jelas berbeda dong, yang satu alat untuk berkomunikasi, yang satu lagi untuk menghitung. Benar, tapi bukan itu jawabannya. Ayo coba apa yang berbeda dari kedua benda itu.... Coba amati susunan angka tombolnya. Nah sudah menemukan jawabannya? Coba amati dengan seksama...... Ya.. susunan angka dari alat komunikasi adalah angka satu di bagian atas dan angka sembilan di bagian bawah. Sementara susunan angka dari kalkulator adalah sebaliknya, yaitu angka 1 di bagian bawah dan angka 9 di bagian atas. Kenapa begitu ya?
Banyak versi yang menjelaskan mengapa terdapat perbedaan susunan angka di pesawat telpon dan kalkulator, berikut beberapa penjelasannya
- Prototype/contoh model telepon dengan tombol angka pertama kali diusulkan oleh perusahaan Bell Telephone Laboratory, menurutnya susunan angka pada tombol dibuat berbeda agar pengguna kalkulator tidak memijit angka telepon terlalu cepat yang menyebabkan salah sambung. Hal ini terjadi karena seperti kita ketahui pengguna kalkulator di dunia ini sangat piawai menggunakan jari-jarinya pada kalkulator dengan kecepatan yang mengagumkan, sementara pada saat itu sentral telepon belum bisa merespon permintaan sambungan telepon secepat itu.
- Pesawat telepon sebelumnya adalah dengan tipe cakram berputar, dimana angka 1 nya juga ”diatas” dan angka 9 nya ”dibawah”, sehingga susunan tombol angka yang diusulkan ini adalah dalam rangka penyesuaian terhadap sistem yang lama.
- Susunan angka yang pada telepon tersebut, memungkinkan urutan Abjad yang ”normal” berurutan dari kiri ke kanan dan dari atas ke bawah (perhatikan huruf ”a-b-c. dst pada papan angka)
(dari berbagai sumber)
Selengkapnya...
MATA UANG ASING
Uang yang kamu pakai hanya berlaku di Indonesia, kamu hanya bisa menggunakan uang kamu hanya di Indonesia, begitu juga orang dari luar negeri sana, jika mereka berkunjung ke negara kita, mereka tidak bisa menggunakan uang di negara asal mereka. Lalu gimana caranya kita bisa berbelanja jika kita kebetulan ke negeri orang? Atau gimana cara turis-turis itu berbelanja di negeri kita?
Kita ketahui bersama bahwa sebelum ada uang, orang melakukan ”jual-beli” dengan sistem BARTER, yaitu dengan menukarkan satu barang dengan jenis barang lain yang mereka sepakati memiliki nilai yang sama. Namun cara seperti itu dirasa kurang praktis, sehingga akhirnya muncul lah sistem pembayaran dengan mata uang.
Tiap-tiap negara memiliki ”nilai” tersendiri dalam menentukan nilai mata uangnya, itulah yang menyebabkan mata uang satu negara hanya berlaku di negara tersebut. Misal Indonesia mata uangnya Rupiah, Inggris-Poundsterling, Amerika-US Dollar, negara eropa- Euro, dan sebagainya. Perbedaan nilai antara mata uang tersebut disebut KURS
Sejarah pertukaran mata uang sendiri dimulai sejak munculnya mata uang itu sendiri, pada mulanya tiap negara menggunakan standar EMAS untuk menjamin ketersediaan uang di negaranya. Sistem ini berlaku hingga Pecah perang Dunia I. Lalu atas prakarsa Amerika serikat diadakanlah pertemuan moneter dunia yaitu The Bretton Woods Conference pada tahun 1944 (dihadiri 44 negara). Hasil pertemuan tersebut menyepakati bahwa mata tiap negara menentukan nilai mata uangnya mengacu kepada dollar Amerika.
Sistem tersebut berubah lagi pada tahun 1971, diberlakukan sistem nilai tukat mengambang, jadi tidak harus mengacu kepada dollar Amerika.
Misal kamu ingin ke Singapura, maka kamu bisa menukarkan uang Rupah kamu dengan uang dollar Singapura di tempat bank atau tempat penukaran uang ”money changer”, disana kamu bisa melihat berapa nilai tukar yang berlaku untuk tiap-tiap negara.
Nah adakah diantara kamu yang gemar mengkoleksi mata uang dari negara lain? Menarik juga lho.***
Selengkapnya...
DIMANA SEBENARNYA GUNUNG TERTINGGI DI DUNIA?
GUNUNG apa yang tertinggi di dunia? Mount Everest di Pegunungan Himalaya , Tibet? Berapa ketinggiannya? 8.850 mdpl, (nah apa maksud mdpl?, silakan baca disini). Tapi ada juga yang bilang gunung di Hawaii lah yang tertinggi, atau bahkan sebuah kelompok pegunungan di Equador, Amerika Latin sebagai gunung tertinggi. Yang benar yang mana nih?
Tertinggi disini ternyata memiliki berbagai versi, tergantung dari “titik” mana pengukuran dimulai? Apakah dari permukaan laut? , dari ”kaki” gunung yang mungkin berada di bawah lautan? Atau dari ”pusat bumi”?
Jika diukur dari permukaan laut, Mount Everest yang memiliki ketinggian 8.850 m tentu unggul dibandingkan dengan gunung-gunung lain, seperti Gunung Mauna Loa di Hawaii ( 4.169 m) dan juga Gunung Chimborazo di Equador (6.268 m). Eh iya, khusus Mount Everest, gunung ini masih ”tumbuh” terus menerus, paling banyak 1 cm tiap tahunnya, hal ini karena ”desakan” lempeng bumi India kepada lempeng Asia.
Sementara jika ”ketinggian” diukur dari dasar ”kaki” gunung, maka Gunung Mauna Loa lah yang menang.
Akibat dari perputaran bumi, bentuk bumi kita tidaklah bulat seperti bola, namun ”agak menonjol keluar” di bagian khatulistiwa (disebut juga ellipsoid), seolah pada bagian itulah semua partikel bumi “terlempar” keluar. Jika kamu ukur garis tengah “lingkaran” yang menghubungkan kutub utara dan selatan, lalu dibandingan dengan garis tengah “sabuk” khatulistiwa, maka garis tengah alias diameter pada “lintang” khatulistiwa lebih besar 21 km dibandingkan diameter lingkaran “bujur” tersebut.
Dan itu berarti jika kamu tarik garis dari “pusat” bola bumi kamu ke “permukaan” bumi di garis khatulistiwa, tentu akan lebih panjang dibandingkan garis yang kamu tarik sama-sama dari “pusat” bola bumi ke arah permukaan bumi lainnya (misalnya di kutub utara). Dan itu berarti pula, bahwa kamu yang berada di “permukaan” disekitar garis khatulistiwa, tentu lebih ”menjulang” daripada tempat lain di muka bumi.
Kembali ke persoalan gunung tertinggi dunia, Mount Everest berada di “belahan” utara bumi (yaitu pada 270 59’ Lintang Utara) sementara gunung Chimborazo, berada sedikit di sebelah selatan sekitar “tonjolan” di khatulistiwa ( yaitu pada 010 28’ Lintang Selatan). Apa garis lintang itu, baca disini.
Nah dengan situasi demikian, tentu gunung Chimborazo lebih “menjulang” jika dihitung dari pusat bumi dibandingkan dengan Mount Everest. Puncak Gunung Chimborazo terletak lebih “tinggi” 2.150 m dari puncak Mount Everest, yang menyebabkan kamu yang berada di puncak Chimborazo lebih dekat untuk “menggapai bulan”.
Nah bagi kamu yang bercita-cita menjadi petualang, gunung tertinggi mana yang hendak kamu daki? ***
Selengkapnya...
KETINGGIAN DARI MUKA LAUT
COBALAH sesekali naik kereta api dan cari papan nama stasiun setiap kali kereta kamu memasuki atau bahakan berhenti di setasiun. Apakah kamu selalu berhasil menemukannya? Tentu saja, karena setiap stasiun kereta api pasti memiliki papan nama stasiunnya.
GARIS LINTANG
Kamu sudah baca artikel tentang zona waktu khan? Di sana di jelaskan habwa bumi di bagi-bagi dengan garis bujur yang merupakan garis khayal/imaginer yang menghubungan kutub-utara dan selatan. Selain garis bujur, ada juga garis khayal/imeginer yang melintang tegak lurus garis bujur. Namanya garis LINTANG Jika dalam contoh penjelasan garis bujur sebelumnya kamu memotong semangka ”dari atas ke bawah” maka garis lintang ini ibarat kamu memotong semangka melintang di perutnya.
Garis lintang ini juga terdiri dari garis-garis yang saling sejajar dari “perut” semangka hingga kepala dan kakinya. Kita lihat lagi bola dunia, garis lintang utama yang membagi bumi tepat dua bagian disebut garus khatulistiwa. Garis lintang yang berada di sebelah ”Atas” khatulistiwa disebut Lintang Utara dimulai dari 0o hingga 90o, dan yang berada di bagian bawah disebut Lintang Selatan juga mulai dari 0o hingga 90o.
Oh ya kita boleh berbangga dengan Negara Indonesia, jika garis bujur 0o melewati kota Greenwich di London sana, maka Garis Lintang 0o atau Khatulistiwa melalui negara kita, tepatnya di kota Pontianak.
Garis Lintang menandakan perbedaan zona iklim di bumi. Daerah diantara garis Khatulistiwa yang diapit oleh garis CANCER dan garis CAPRICORN (antara 23,27 o LU – 23,27 o LS) disebut daerah tropis, karena di sanalah sepanjang waktu matahari bersinar pada siang hari, di daerah ini hanya dikenal 2 musim yaitu musim panas dan penghujan. Sementara daerah antara 23,27o LU dan 66,33oLU serta antara 23,27oLS dan 66,33oLS disebut daerah sub-tropis, di daerah ini dapat terjadi 4 musim yaitu musim panas, musim gugur, musim dingin, dan musim semi.
Sementara di daerah dekat Kutub utara dan selatan (90oLU dan 90oLS) dapat terjadi masa dimana dalam satu hari tidak muncul matahai, atau sebaliknya dalam satu hari matahari selalu bersinar (dikenal dengan istilah matahari tengah malam)
Kombinasi garis lintang dan garis bujur ini berguna untuk menentukan suatu lokasi di permukaan bumi. Garis Lintang menandakan sumbu x dan garus bujur menandakan sumbu y dalam sistem koordinat cartesian. Sebagi contoh kota Sabang di pulau We berada pada koordinat 6oLU 95o BT, dan kota Merauke di Papua memiliki koordinat 11oLS dan 141oBT.
Coba deh buka internet dan kunjungi google earth , disana kamu akan bisa menjelajah bumi dengan mengamati garis-garis khayal yang dapat memberi tahu lokasi rumah kamu misalnya.***
Selengkapnya...
Selasa, 12 April 2011
Jam Berapa Sekarang?
GMT, WIB, WKI ….
GMT = Greenwich Mean Time. WIB = Waktu Indonesia Barat. WKI = …. ?? Ooh, Waktu Karet Indonesia. Undangan jam 08.00, tamu datang jam 08.30, acara dimulai jam 09.000 …. Maklum, Indonesia adalah satu negara produsen getah karet dunia.
Tulisan ini bukan soal WKI, tapi soal ‘kebingungan’ waktu internasional. Jika kita berada di Singapura atau Kuala Lumpur, kita akan merasa ‘aneh’ dengan waktu. Waktu di kedua kota itu rasanya terlalu cepat datang. Jam 7 pagi, cuaca terlihat masih seperti jam 6 pagi. Dan memang, ada perbedaan waktu 1 jam antara Singapura dan Kuala Lumpur dengan WIB, dimana kedua kota itu satu jam lebih cepat.
Saya heran dan protes nggak habis-habis. Bagaimana mungkin mereka bisa punya waktu 1 jam lebih cepat dari WIB, padahal kedua kota itu berada pada bujur yang sama dengan WIB?
Bumi berputar pada porosnya dalam waktu 24 jam (sehari semalam). Karena bumi dibagi oleh garis-garis bujur menjadi 360°, maka setiap selisih bujur sebesar 15° akan berakibat selisih waktu sebesar 1 jam. Garis bujur 0° sekaligus dipakai sebagai jam 0 GMT terdapat di Greenwich, London. Wilayah Indonesia Bagian Barat terdapat pada bujur 105°, sehingga selisih waktunya adalah 7 jam dengan GMT (WIB lebih cepat, atau GMT+7). Naaah … silahkan lihat di peta, Kuala Lumpur dan Singapura ada di sekitar bujur 105° juga, sehingga mereka seharusnya memiliki jam yang sama dengan WIB, yaitu GMT+7. Nyatanya, mereka dengan pe-de sekali memakai waktu GMT+8, atau sama dengan WITA (Waktu Indonesia Tengah).
Saya ‘memprotes’ hal ini kepada beberapa orang (sambil nunjukin peta segala), tapi nggak ada yang mau ‘bertanggung jawab’ ….
Bagaimana mungkin Kuala Lumpur dan Singapore lebih cepat 1 jam dari Pekanbaru dan Medan yang memakai WIB?
GMT sudah diterima secara aklamasi sebagai standar waktu internasional. Waktu universal ini diperkenalkan pertama kali pada tahun 1675. Namun, Sir Stanford Fleming (1827-1915) yang berasal dari Kanada adalah orang pertama yang menetapkan pembagian zona waktu dengan mengambil Greenwich sebagai titik 0. Belahan dunia di sebelah barat Greenwich memiliki waktu GMT -1 sampai -12, dan belahan dunia di sebelah timur Greenwich memiliki waktu +1 sampai +12.
Namun, dalam perkembangannya ternyata tidak semua negara patuh pada aturan Fleming. China, yang negaranya terbentang selebar 60 derajad garis bujur, seharusnya memiliki empat pembagian waktu. Faktanya, negeri panda ini sejak tahun 1949 menetapkan satu waktu tunggal untuk seluruh China, yaitu GMT+8. Maka jangan heran, tengah hari (matahari tepat di atas kepala) di China tidak selalu menunjukkan jam 12.00, tapi bisa jam 11.00 atau jam 13.00, tergantung kita berada di kota mana.
Greenwich Clock, yang menjadi acuan waktu di seluruh dunia
Korea Selatan, yang seharusnya berada di zona GMT+8, saat ini memakai GMT+9. Kemudian, seperti yang saya sampaikan di awal tulisan ini, Malaysia yang seharusnya berada di zona GMT+7 dan GMT+8 memakai waktu tunggal GMT+8. Dan Singapura yang kudunya ikut GMT+7 nambahin sendiri 1 jam menjadi GMT+8.
Mengapa beberapa negara ini ‘mbalelo’ pada aturan Fleming? Tentu mereka punya alasan masing-masing. Dulu, semasa pendudukan Jepang di Indonesia dan Korea, demi efektivitas operasi militer dan juga dalam upaya men-Jepang-kan jajahannya, waktu di wilayah jajahan ini disamakan dengan waktu Tokyo, menjadi GMT+9. Seiring dengan kembalinya Irian Barat ke Indonesia, Presiden RI waktu itu, Ir. Soekarno, menetapkan wilayah waktu di Indonesia dibagi menjadi 3 zona. Nah, Singapura menetapkan waktunya menjadi GMT+8 adalah untuk menyamakan kegiatan pasar uang dan saham dengan pasar Hongkong. Ternyata …. oh ternyata, begitulah ceritanya. Adapun Malaysia menerapkan waktu tunggal GMT+8, mungkin supaya tidak kalah bersaing dengan Singapura ….
Penetapan waktu di suatu negara ternyata tidak hanya didasarkan pada wilayah geografis, tetapi juga pada pertimbangan politis, militeristis, bahkan bisnis. Dalam hal ini Indonesia patuh pada pembagian berdasarkan zona geografis, sehingga negara kita yang terletak di antara 105° Bujur Timur (Sabang) hingga sekitar 145° Bujur Timur (Merauke) menerapkan tiga zona waktu. Tampaknya ini pilihan yang rasional dan bisa dipertanggungjawabkan.
(Sumber bacaan : Kompas, 17 September 2008. Foto : tutinonka dan Wikipedia)
ZONA WAKTU DUNIA
”Siaran langsung akan disiarkan mulai pukul 16.00 WIB” begitulah cuplikan pembaca berita di radio atau televisi. Apakah arti WIB? , apalagi selain WIB? Kenapa waktu bisa berbeda-beda? Bagaimana cara membagi perbedaan waktu di dunia ini?
Lalu dilanjutkan lagi dengan ”membelah” menjadi lebih kecil dengan tetap melewati kutub-kutubnya (seperti halnya tukang buah menjajakan buah semangka).Bila semangka itu di katupkan lagi, akan meningalkan garis yang melingkar melewati kutub-kutubnya. Itulah yang disebut garis bujur.
Jumat, 25 Maret 2011
Suplemen Remaja Cinta itu Indah, Cinta itu Mudah, So’ Make it Simple !
Nah, setelah mengenal sedikit tentang pengertian judul tulisan ini, sekarang saatnya berkelana menjelajahi maksud dari judul tulisan ini secara meluas, karena jika tidak ada alasan dari sebuah jawaban maka sebuah jawaban akan menjadi dapat diterima. Berkelana disini maksudnya, kita akan menelusuri alasan-alasan kenapa penulis menulis dengan judul demikian.
Download artikel lengkapnya dengan klik tombol download di bawah ini :
Selengkapnya...